Belakangan ini lagi rame pemakaian background gradient color animation CSS di blog ya kalo saya liat. Kebetulan ada beberapa orang yang nanya cara bikinnya (padahal saya nggak pake). Daripada dijawab satu-satu, mending langsung dibikin tutorialnya. Caranya surprisingly simple karena hanya dibuat menggunakan CSS aja. Yap, kita nggak butuh Javascript segala karena CSS udah bisa melakukan animasi sederhana.
Cara ini bisa diterapkan untuk semua platform blog, seperti Blogger, WordPress, dan sebagainya. Tinggal tambahkan kode ke tempat pengaturan masing-masing.
1. CSS
Ini dia kunci utamanya. CSS berfungsi untuk mengatur warna-warna apa aja yang dipakai, yang nantinya akan digabungkan menjadi gradasi. Kemudian, gradasi itu ditambahkan sedikit animasi agar tampilannya lebih keren lagi.
Tambahkan kode CSS berikut di pengaturan HTML blog masing-masing.
.ignielPelangi {
background: linear-gradient(45deg, #f22613, #f89406, #26a65b, #5868ec, #f54e80, #f7ca18, #d2527f);
background-size: 500% 500%;
-webkit-animation: ignielGradient 12s ease infinite;
-moz-animation: ignielGradient 12s ease infinite;
animation: ignielGradient 12s ease infinite;
}
@-webkit-keyframes ignielGradient {
0%{background-position:0% 50%}
50%{background-position:100% 50%}
100%{background-position:0% 50%}
}
@-moz-keyframes ignielGradient {
0%{background-position:0% 50%}
50%{background-position:100% 50%}
100%{background-position:0% 50%}
}
@keyframes ignielGradient {
0%{background-position:0% 50%}
50%{background-position:100% 50%}
100%{background-position:0% 50%}
}
2. Penerapan Di Blog
Tinggal tambahkan class ignielPelangi
ke elemen yang diinginkan.
Contoh kalau mau bikin efek gradasi warna bergerak di bagian header:
- Cari kode
<div id='header'>
- Tambahkan class, sehingga hasilnya menjadi
<div id='header' class='ignielPelangi'>
<!-- SEBELUM --> <div id='header'> ... </div>
<!-- SESUDAH --> <div id='header' class='ignielPelangi'> ... </div>
- Jika sudah ada class, tambahkan di belakang class sebelumnya.
<!-- SEBELUM --> <div id='header' class='header'> ... </div>
<!-- SESUDAH --> <div id='header' class='header ignielPelangi'> ... </div>
Jangan lupa cek CSS dari #header
atau .header
untuk memastikan apakah sudah ada value background
atau belum. Karena kalau sudah, kode akan bentrok dan yang ditampilkan tetap CSS dari header awal.
Misalnya seperti ini:
#header {
background: #ff000; /* bisa juga menggunakan property 'background-color' */
position: relative;
display: block
}
/* ATAU */
.header {
background: #ff000; /* bisa juga menggunakan property 'background-color' */
position: relative;
display: block
}
HAPUS property background
atau background-color
karena akan digantikan oleh class ignielPelangi
.
3. Demo / Preview
(by: igniel.com)
4. Penjelasan
Gradient color background dengan animasi bergerak CSS diatur dalam property background
. Value-nya bisa kamu ubah sesuai keinginan. Berikut beberapa value yang bisa diganti:
4.1. Jenis Gradasi
Ada 2 jenis yang bisa dipakai, yaitu linear
dan radient
. Value yang diperlukan adalah linear-gradient
(seperti contoh diatas) dan radial-gradient
. Linear menciptakan efek bertingkat-tingkat, sementara radient menciptakan efek lingkaran dan elips. Saya nggak bakal terlalu jauh menjelaskan jenis radial, karena di tutorial ini hanya akan fokus ke jenis linear. Tapi saya sertakan contoh agar keliatan bedanya.
4.2. Tingkat Kemiringan
Kalau kamu perhatikan, warna yang tampil agak miring. Ini memang sengaja demi menciptakan efek yang lebih cantik. Dalam contoh, kemiringannya adalah 45 derajat yang ditandai dengan value 45deg
.
4.3. Paduan Warna
Gradasi ini pada dasarnya adalah transisi atau peralihan warna yang sangat lembut dan halus. Karena itu, untuk menciptakan efek gradasi dibutuhkan minimal 2 warna (ya iyalah, kalau cuma 1 mau dialihkan ke warna apa). Dalam contoh, warna yang ditampilkan adalah #f22613, #f89406, #26a65b, #5868ec, #f54e80, #f7ca18, #d2527f
. Kamu bisa menambah atau mengurangi jumlahnya (minimal 2 warna), atau mengganti warnanya.
4.4. Lebar Background
Setelah efek gradasi tercipta melalui kode sebelumnya, maka kamu harus menentukan selebar apa background yang berisi warna gradasi tersebut akan muncul. Dalam contoh, lebarnya adalah 500% 500%
. Semakin besar angkanya, maka gradasi akan semakin halus.
4.5. Animasi Bergerak
Nah ini dia yang bikin lebih menarik lagi. Animasi sederhana diperlukan untuk membuat gradasi warnanya bergerak. Pada contoh ditentukan oleh property -webkit-animation, -moz-animation, dan animation
(wajib tulis semua agar mendukung banyak browser) dengan value ignielGradient 12s ease infinite
. Kamu cukup ubah kecepatan animasinya aja, yaitu di value 12s
. Yang lainnya nggak usah. Semakin kecil angkanya, maka semakin cepat gerakannya.
So that's it tutorial membuat animasi background gradient color CSS dari igniel.com. Semoga bisa bikin blog kamu semakin berwarna-warni. Pakenya jangan kelebihan ya, biar nggak alay.